Apa itu Laravel UI? Dari dokumentasi resminya dibagian About kita akan menemukan tulisan "Laravel UI utilities and presets". Lalu untuk apa sebenarnya LAravel UI ini? Dari dokumentasi pada bagian Introduction terdapat:
This legacy package is a very simple authentication scaffolding built on the Bootstrap CSS framework. While it continues to work with the latest version of Laravel, you should consider using Laravel Breeze for new projects. Or, for something more robust, consider Laravel Jetstream.
Disebutkan bahwa package ini merupakan sebuah perancah otentikasi sederhana yang dibuat dengan CSS Framework yaitu Bootstrap. Sekarang Laravel UI sudah release di versi v3.4.6
pada 24 Mei 2022, yang awal releasenya di versi v1.0.0
pada 14 Agustus 2019.
Lalu apa yang akan kita pelajari?
Kali ini kita akan mempelajari cara menggunakan Laravel UI di Laravel versi 9 lebih tepatnya untuk bagian fungsi Autentikasi Login Register.
Oke, sebelum kita mulai ada yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu:
- Kita harus mempunyai Browser, disini saya akan menggunakan Google Chrome
- Kita harus mempunyai device berupa Laptop atau PC
- Sudah menginstal XAMPP atau Laragon atau semacamnya
- Sudah mengintsal Text Editor seperti Sublime Text, VS Code atau lainnya (Pilih salah satu saja)
- Terhubung ke Internet (Hanya untuk proses installnya saja)
- Menggunkan PHP >= 8.0
- Sudah menginstall Composer
- Sudah mengintsall Node JS
Jika kita sudah mempersiapkan apa yang harus kita persiapkan seperti yang sudah di jelaskan diatas, baru kita mulai. Lets Go..
Mengintsall Laravel 9 Via Composer
- Disini kita akan menginstall via composer, buka CMD lalu masuk ke lalu masuk ke dalam folder htdocs (Menggunakan XAMPP)
C:\xampp\hdtocs
lalu ketikan perintah sebagai berikutcomposer create-project laravel/laravel example-app
ganti example-app nya dengan belajar-laravel-ui atau sesuai keinginan masing-masing (bebas). Lalu klik Enter dan proses install akan dimulai kemudian tunggu hingga proses installnya selesai
- Masuk ke folder yang sudah kita buat dengan perintah
cd nama_folder
. Berarti kita masuk ke folder belajar-laravel-ui, bagi yang nama foldernya beda disesuaikan saja. Kemudian klik Enter.
- Buka Code Editor dengan perintah
code .
lalu Enter, maka akan otomatis membuka folder tersebut di software VS Code.
- Kembali lagi ke CMD lalu kita jalankan folder laravel tersebut tersebut dengan perintah
php artisan serve
, lalu klik Enter
- Buka Browser Chrome lalu ketikan di address bar
http://127.0.0.1:8000/
, lalu Enter
- Jika sudah muncul seperti di gambar langkah yang ke-5 maka proses intall laravel 9 nya sudah berhasil bisa melanjutkan untuk install laravel ui 😃
Menginstall Laravel UI 🔥
- Kembali ke CMD masih di direktori yang sebelumnya, jika srtisan serve masih berjalan maka kita hentikan terlebih dahulu dengan menekan
CSTL + C
dan jika sudah ketikan perintahcomposer require laravel/ui
, kemudian klik Enter, dan tunggu hingga prosesnya selesai
- Jika sudah, kembali lagi ke CMD lalu kita akan meng generate basic scaffolding, karena saya akan menggunkan Bootstrap makan kita ketikan
php artisan ui bootstrap
, lalu Enter
- Di langkah ke-2 ada perintah untuk menjalankan
npm install && npm run dev
namun di biarkan saja dahulu karena kita akan meng generate login / registration scaffolding 😅 , kembali ke CMD masih di direktori yang sama kita ketikanphp artisan ui bootstrap --auth
lalu tekan Enter.
- Kita kembali ke VS Code maka sudah ada folder baru di dalam folder
Controllers
yaitu folderAuth
yang berisi 6 file
Dan pada folder views
juga terdapat folder baru yaitu auth dan layouts
dan masih ada folder dan file didalamya
- Kemudian kembali ke CMD lalu ketikan
php artisan serve
lagi dan kembali ke browser maka kan ada probahan di tampilannya di pojok kanan atas layar, seperti berikut
Jika kita klik salah satu atau keduanya maka akan menampilkan halaman login jika klik login dan halaman register jika kita klik register
Namun disini kita mendapati halaman login dan registernya dengan keadaan belum ada styling nya sehingga tampilannya tidak menarik dan rapi 😟
- Oleh karena itu kita di rekomentasikan oleh Laravel UI nya untuk menjalan perintah
npm install && npm run dev
, agar tampilannya lebih rapi. Oke mari kita coba 😛
- Setelah langkah ke-6 selesai kita kembali ke CMD lalu ketikan
php artisan serve
lalu buka browser kemudian refresh halamannya dulu dan taraa sekarang sudah cukup rapi dan oke bilan di pandang 😋
- Jika terjadi error pada saat menjalankan
npm install && npm run dev
jalankan perintahnpm cache clear --force
dan jalankan perintahnpm install
dannpm run dev
secara terpisah
- Untuk bisa melakukan register dan login pertama kita harus menjalankan apche dan mysql dengan mengklik button start (bagi yang menggunkan XAMPP). Mari kita jalankan XAMPP nya hingga muncul kurang lebih seperti di gambar di bawah
- Lalu buka
.env
di text editor lalu cari bagianDB
dan ubah value DBDATABASE, DBUSERNAME dan DB_PASSWORD (bagi yang menggunkan mysql xampp) menjadi seperti berikut atau disesuaikan sesuai config masing2
- Buka phpmyadmin dengan ketikan
atau klik button admin di bagain mysql
- Jika sudah terbuka phpmyadmin nya, langkah selanjutnya kita klik
new
lalu create database, pastikan nama database nya sama seperti value DB_DATABASE yang berada di file .env
dan klik button create
- Sekarang buka kembali CMD dan jalankan perintah
php artisan migrate
- Kita kembali ke phpmyadmin dan sekarang sudah ada table nya yang sudah disediakan oleh
migration
- Jalankan kembali
php artisan serve
dan buka browser, pergi ke halaman register dan refresh terlebih dahulu. Isi form registernya dan klik button register
Jika berhasil melakukan register maka kita akan di bawa ke halaman dashboard
Dan sekarang kita sudah punya 1 data di table users
- Mari kita coba login dengan data yang sudah kita buat sebelumnya apakah berhasil. Pertama kita klik logout
- Pergi ke halaman login dan isi formnya, lau klik button login
Dan kita sudah berhasil login
Nah sekarang kita sudah menyelesaikan login dan register dengan Laravel UI ☺️ Untuk sekarang sampai sini dulu dan nantinya pasti akan diupdate. Ditunggu ya.. 😄
Kesimpulan
Kita sudah mempelajari hal-hal berikut:
- Menginstall Laravel Via Composer ✔️
- Menginstall Laravel UI versi terbaru ✔️
- Memjalakan beberapa perintah php artisan ✔️
- Membuat Database di Localhost PHPMyAdmin ✔️
Apa itu Laravel UI? Dari dokumentasi resminya dibagian About kita akan menemukan tulisan "Laravel UI utilities and presets". Lalu untuk apa sebenarnya LAravel UI ini? Dari dokumentasi pada bagian Introduction terdapat:
This legacy package is a very simple authentication scaffolding built on the Bootstrap CSS framework. While it continues to work with the latest version of Laravel, you should consider using Laravel Breeze for new projects. Or, for something more robust, consider Laravel Jetstream.
Disebutkan bahwa package ini merupakan sebuah perancah otentikasi sederhana yang dibuat dengan CSS Framework yaitu Bootstrap. Sekarang Laravel UI sudah release di versi v3.4.6
pada 24 Mei 2022, yang awal releasenya di versi v1.0.0
pada 14 Agustus 2019.
Lalu apa yang akan kita pelajari?
Kali ini kita akan mempelajari cara menggunakan Laravel UI di Laravel versi 9 lebih tepatnya untuk bagian fungsi Autentikasi Login Register.
Oke, sebelum kita mulai ada yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu:
- Kita harus mempunyai Browser, disini saya akan menggunakan Google Chrome
- Kita harus mempunyai device berupa Laptop atau PC
- Sudah menginstal XAMPP atau Laragon atau semacamnya
- Sudah mengintsal Text Editor seperti Sublime Text, VS Code atau lainnya (Pilih salah satu saja)
- Terhubung ke Internet (Hanya untuk proses installnya saja)
- Menggunkan PHP >= 8.0
- Sudah menginstall Composer
- Sudah mengintsall Node JS
Jika kita sudah mempersiapkan apa yang harus kita persiapkan seperti yang sudah di jelaskan diatas, baru kita mulai. Lets Go..
Mengintsall Laravel 9 Via Composer
- Disini kita akan menginstall via composer, buka CMD lalu masuk ke lalu masuk ke dalam folder htdocs (Menggunakan XAMPP)
C:\xampp\hdtocs
lalu ketikan perintah sebagai berikutcomposer create-project laravel/laravel example-app
ganti example-app nya dengan belajar-laravel-ui atau sesuai keinginan masing-masing (bebas). Lalu klik Enter dan proses install akan dimulai kemudian tunggu hingga proses installnya selesai
- Masuk ke folder yang sudah kita buat dengan perintah
cd nama_folder
. Berarti kita masuk ke folder belajar-laravel-ui, bagi yang nama foldernya beda disesuaikan saja. Kemudian klik Enter.
- Buka Code Editor dengan perintah
code .
lalu Enter, maka akan otomatis membuka folder tersebut di software VS Code.
- Kembali lagi ke CMD lalu kita jalankan folder laravel tersebut tersebut dengan perintah
php artisan serve
, lalu klik Enter
- Buka Browser Chrome lalu ketikan di address bar
http://127.0.0.1:8000/
, lalu Enter
- Jika sudah muncul seperti di gambar langkah yang ke-5 maka proses intall laravel 9 nya sudah berhasil bisa melanjutkan untuk install laravel ui 😃
Menginstall Laravel UI 🔥
- Kembali ke CMD masih di direktori yang sebelumnya, jika srtisan serve masih berjalan maka kita hentikan terlebih dahulu dengan menekan
CSTL + C
dan jika sudah ketikan perintahcomposer require laravel/ui
, kemudian klik Enter, dan tunggu hingga prosesnya selesai
- Jika sudah, kembali lagi ke CMD lalu kita akan meng generate basic scaffolding, karena saya akan menggunkan Bootstrap makan kita ketikan
php artisan ui bootstrap
, lalu Enter
- Di langkah ke-2 ada perintah untuk menjalankan
npm install && npm run dev
namun di biarkan saja dahulu karena kita akan meng generate login / registration scaffolding 😅 , kembali ke CMD masih di direktori yang sama kita ketikanphp artisan ui bootstrap --auth
lalu tekan Enter.
- Kita kembali ke VS Code maka sudah ada folder baru di dalam folder
Controllers
yaitu folderAuth
yang berisi 6 file
Dan pada folder views
juga terdapat folder baru yaitu auth dan layouts
dan masih ada folder dan file didalamya
- Kemudian kembali ke CMD lalu ketikan
php artisan serve
lagi dan kembali ke browser maka kan ada probahan di tampilannya di pojok kanan atas layar, seperti berikut
Jika kita klik salah satu atau keduanya maka akan menampilkan halaman login jika klik login dan halaman register jika kita klik register
Namun disini kita mendapati halaman login dan registernya dengan keadaan belum ada styling nya sehingga tampilannya tidak menarik dan rapi 😟
- Oleh karena itu kita di rekomentasikan oleh Laravel UI nya untuk menjalan perintah
npm install && npm run dev
, agar tampilannya lebih rapi. Oke mari kita coba 😛
- Setelah langkah ke-6 selesai kita kembali ke CMD lalu ketikan
php artisan serve
lalu buka browser kemudian refresh halamannya dulu dan taraa sekarang sudah cukup rapi dan oke bilan di pandang 😋
- Jika terjadi error pada saat menjalankan
npm install && npm run dev
jalankan perintahnpm cache clear --force
dan jalankan perintahnpm install
dannpm run dev
secara terpisah
- Untuk bisa melakukan register dan login pertama kita harus menjalankan apche dan mysql dengan mengklik button start (bagi yang menggunkan XAMPP). Mari kita jalankan XAMPP nya hingga muncul kurang lebih seperti di gambar di bawah
- Lalu buka
.env
di text editor lalu cari bagianDB
dan ubah value DBDATABASE, DBUSERNAME dan DB_PASSWORD (bagi yang menggunkan mysql xampp) menjadi seperti berikut atau disesuaikan sesuai config masing2
- Buka phpmyadmin dengan ketikan
atau klik button admin di bagain mysql
- Jika sudah terbuka phpmyadmin nya, langkah selanjutnya kita klik
new
lalu create database, pastikan nama database nya sama seperti value DB_DATABASE yang berada di file .env
dan klik button create
- Sekarang buka kembali CMD dan jalankan perintah
php artisan migrate
- Kita kembali ke phpmyadmin dan sekarang sudah ada table nya yang sudah disediakan oleh
migration
- Jalankan kembali
php artisan serve
dan buka browser, pergi ke halaman register dan refresh terlebih dahulu. Isi form registernya dan klik button register
Jika berhasil melakukan register maka kita akan di bawa ke halaman dashboard
Dan sekarang kita sudah punya 1 data di table users
- Mari kita coba login dengan data yang sudah kita buat sebelumnya apakah berhasil. Pertama kita klik logout
- Pergi ke halaman login dan isi formnya, lau klik button login
Dan kita sudah berhasil login
Nah sekarang kita sudah menyelesaikan login dan register dengan Laravel UI ☺️ Untuk sekarang sampai sini dulu dan nantinya pasti akan diupdate. Ditunggu ya.. 😄
Kesimpulan
Kita sudah mempelajari hal-hal berikut:
- Menginstall Laravel Via Composer ✔️
- Menginstall Laravel UI versi terbaru ✔️
- Memjalakan beberapa perintah php artisan ✔️
- Membuat Database di Localhost PHPMyAdmin ✔️
0 Response to "Cara Menggunakan Laravel UI pada Laravel 9"
Post a Comment